Halloween party ideas 2015

Materi pelajaran sekolah telah diberikan di dalam kelas, sebagai media pembantu untuk meneruskan dan memudahkan pencarian informasi mengenai tugas tugas sekolah dan untuk menambah pengetahuan siswa atau bahkan untuk guru, maka blog ini memuat beberapa materi sekolah yang mungkin akan berkaitan dengan pelajaran anda dan dapat dipakai sebagai referensi, selamat membaca - materi pelajaran online sekolah sd, smp , sma ini, semoga membantu Archaebacteria berbeda dengan bakteri karena beberapa hal, yaitu:

1. komposisi kimia penyusun dinding sel tidak mengandung peptidoglikan

2. lemak penyusun membran selnya terdiri dari unit isopren dan ikatan eter

3. komposisi RNA-nya

4. RNA ribosomnya berupa metionin.

Archaebacteria bereproduksi dengan cara pembelahan biner, pembelahan berganda, pembentukan tunas, dan fragmentasi.

Archaebacteria biasanya hidup pada habitat ekstrem, seperti sumber air panas dan telaga garam. Berdasarkan metabolisme dan ekologinya, Archaebacteria dibagi dalam tiga kelompok, yaitu metanogen, halofil ekstrem (halofilik), dan termofil ekstrem (termoasidofilik).

1. Metanogen

Kelompok Archaebacteria ini dinamakan metanogen sesuai dengan metabolisme energi khasnya yang membentuk gas metana (CH4) dengan cara mereduksi karbon dioksida (CO2). Metanogen bersifat anaerobik dan kemosintetik. Metanogen hidup di lumpur, rawa, dan tempat-tempat yang kekurangan oksigen. Di habitatnya, metanogen memperoleh makanan dengan membusukkan sisa-sisa tumbuhan yang mati lalu menghasilkan gas metana.

Beberapa metanogen juga ditemukan bersimbiosis dengan rumen herbivora serta saluran pencernaan rayap sebagai agen fermentasi selulosa. Contohnya Lachnospira multipara (menghidrolisis pektin), Ruminococcus albus (menghidrolisis glukosa), dan Succimonas amylolitica (menghidrolisis amilum).

Bakteri metanogen dapat bertahan hidup pada suhu tinggi karena struktur DNA, protein, dan membran selnya telah beradaptasi. Bakteri metanogen dapat tumbuh dengan baik pada suhu 98°C dan akan mati pada suhu di bawah 84°C.



2. Halofil Ekstrem (Halofilik)

Halofil ekstrem bersi fat heterotrof. Archaebacteria ini hidup pada lingkungan berkadar garam tinggi, seperti di danau air asin atau di Laut Mati. Halofil ekstrem melakukan respirasi aerobik untuk meng-hasilkan energi, ada juga beberapa yang dapat berfotosintesis. Klorofilnya disebut bakteriorodopsin yang menghasilkan warna ungu. Contohnya adalah Halobacterium. Ada beberapa spesies yang sekedar toleransi terhadap garam, tetapi ada pula yang memang memerlukan lingkungan 10 kali lebih asin dari air laut untuk tumbuh. Koloni halofil ekstrem terlihat seperti buih berwarna merah-ungu karena bakteriorodopsin yang dimilikinya.



3. Termofil Ekstrem (Termoasidofilik)

Termofil ekstrem disebut juga termoasidofilik karena hidup di tempat yang bersuhu tinggi dan bersifat asam. Archaebacteria ini hidup dengan mengoksidasi sulfur. Termofil ekstrem umumnya hidup di lubang vulkanis, kawah vulkanis, dan mata air bersulfur. Bakteri termofil ekstrem ini diketahui dapat hidup pada suhu 45- 110 °C dan pH 1-2.

Contoh dari bakteri termofil ekstrem adalah bakteri pereduksi sulfur, Sulfolobus, yang hidup di mata air sulfur Yellowstone National Park, di Amerika. Bakteri pereduksi sulfur menggunakan hidrogen dan sulfur anorganik sebagai sumber energinya.



Peranan Archaebacteria bagi Kehidupan Manusia

a. Enzim dari Archaebacteria ditambahkan ke dalam sabun cuci atau deterjen untuk meningkatkan kemampuan sabun cuci dan deterjen pada suhu dan pH tinggi.

b. Beberapa enzim Archaebacteria juga digunakan dalam industri makanan untuk mengubah pati jagung menjadi dekstrin (sejenis karbohidrat).

c. Beberapa jenis Archaebacteria digunakan untuk mengatasi pencemaran, misalnya tumpahan minyak.

(Purves et al. 2004; Raven et al. 2005; Solomon et al. 2005).

jangan lupa tambahkan komentar dan berikanlah like atau share pengetahuan anda dan sebarkan apa yang anda baca hari ini, karena barang siapa membantu mendapatkan informasi bagi orang lain , maka dia adalah orang yang berguna , selamat beraktifitas kawan, semoga pelajaran dan artikel diatas dapat membantu menambah wawasan anda, barangkali ada informasi yang kurang atau salah, silahkan komenter dan beri masukan.

Post a Comment

This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself

Powered by Blogger.