Halloween party ideas 2015

http://ift.tt/1Bk8Toe











Karena dianggap lalai menghentikan nara sumber berbicara dan mengeluarkan kata-kata kasar dan tidak pantas, Kompas TV dilarang siaran selama tiga hari oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI).



Sanksi ini dijatuhkan KPI setelah televisi swasta ini menayangkan hasil wawancara dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama secara langsung (live) pada 17 Maret 2015 puku 18.18 WIB.



Mengetahui itu, Ahok, sapaan akrab Basuki mengaku telah meminta maaf melalui blackberry messenger (BBM) kepada Rossiana Silalahi selaku pemimpin redaksi Kompas TV atas peristiwa itu.








"Aku sudah kontak Rossi kok, BBM dia, sori lah saya bilang," ujarnya di Balaikota, Jakarta Pusat, Selasa (24/3).



Namun, Ahok merasa tetap tidak merasa bersalah dengan pernyataan kasar yang ia ucapkan. Ia justru mengimbau agar Kompas TV lebih selektif mengirim presenter yang akan mewawancari dia. Sebagaimana diketahui, presenter yang bertugas mewawancarai Ahok saat itu adalah Aiman Widjaksono.



"Makanya lain kali jangan kirim yang agak mancing lah, wawancara yang cewe saja lebih enak," katanya.



Ia juga mengaku siap bila dipanggil oleh KPI. Yang pasti ia merasa sudah meminta maaf dan tidak ada yang perlu diperpanjang lagi.








sumber: rmoljakarta



from Suaranews http://ift.tt/1GhcWas

via Berita Indonesia, SuaraNews, semua artikel resmi dari suaranews, silahkan kunjungi website suaranews untuk mendapatkan informasi dan berita yang lebih lengkap. nikmati terus informasi terbaru dan berita aktual lainnya juga. selamat beraktivitas

Post a Comment

This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself

Powered by Blogger.