Halloween party ideas 2015


Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan memimpin langsung aksi penolakan terhadap rencana eksekusi lahan Kantor Dinas Peternakan Jabar di Jalan Ir H Juanda Bandung. Ia bahkan menyempatkan berorasi di hadapan ribuan massa yang sudah berkumpul di halaman kantor itu sejak pagi.

Dalam orasinya selama 15 menit itu, Aher menjelaskan kronologis dan fakta di balik kesalahan rencana eksekusi tersebut. Kantor Dinas Peternakan Jabar berada di Persil 24 D sedangkan penggugat menggugat persil 46 D.

Aher juga bicara tentang nasionalisme dan rasa keadilan yang membakar semangat massa sekaligus membuat merinding bulu kuduk siapa pun yang mendengarnya. Seperti dirilis Tribunnews, tak sedikit PNS Disnak Jabar maupun massa yang mengaku merinding mendengar orasi Gubernur Jawa Barat.

"Saya Ahmad Heryawan, Gubernur Jawa Barat. Atas nama negara, atas nama keadilan, atas nama kebenaran, saya akan mempertahankan tanah dan bangunan ini sampai kapan pun," ujar Aher, Kamis (14/7/2016), disambut gemuruh takbir massa.

"Wahai pihak penggugat yang salah, yang serampangan! Saksikan tidak akan pernah kami semua yang hadir di sini, saya atas nama negara tidak akan menyerahkan tanah ini kepada siapa pun," lanjutnya.

Selain objek yang disengketakan oleh para penggugat salah alamat, Pemprov Jabar pun memiliki sertifikat resmi lahan tersebut.

"Bagaimana mungkin persil 24 berubah jadi persil 46. Sampai kiamat pun persil tidak akan berubah. Ini persil 24. Sudah selesai sebetulnya. Tidak ada keputusan apa pun di negeri ini yang dapat mengubah persil," tambah Aher.

"Saya jadi curiga pihak-pihak yang memaksakan dapat apa-apa dari penggugat. Meunang sabaraha euy? (Dapat berapa?) Satu miliar? Dua miliar? Kecil amat. Padahal harta negara yang mau dirampok nilainya sampai Rp 1 triliun. Masa rela dibayar rupiah kecil untuk mengkhianati negara. Rakyat seperti apa yang seperti itu," kata Aher dengan nada tinggi.

Aher juga menyampaikan apresiasi dan ungkapan terima kasih kepada berbagai elemen masyarakat yang mendukung Pemprov Jabar untuk mempertahankan aset negara tersebut.

"Saya bersyukur banyak kekuatan masyarakat yang spontan mendukung Pemprov. Ini luar biasa. Ini karena hati nurani membela negara. Saya atas nama Pemprov Jabar, atas nama masyarakat Jabar, atas nama negara mengucapkan terima kasih telah ikut mempertahankan aset negara ini. Itu bentuk nasionalisme yang paling hebat."

"Saya yakin masyarakat Jabar sudah cerdas. Siapa pun yang merongrong negara termasuk mau merampok harta negara mari kita lawan dan pertahankan bersama harta milik negara ini," tegasnya sembari mengakhiri orasinya dengan mengajak massa menyanyikan lagu "Bagimu Negeri".


from Muslimina http://ift.tt/29zhK31
via berita indonesai berikut ini adalah tag untuk berita hari ini yang sedang anda baca - Muslimina - yang terpampang di situs blogspot milik kita bersama ini, dukung terus perkembangan blog dengan menjadi bagian dari anggota, segeralah bergabung dan follow G+ untuk mendapatkan berita terbaru dan berita yang lebih heboh lainnya di blogspot milik kita bersama ini, terima kasih, semoga artikel ini bisa membantu - Tags - berita indonesia terbaru , indonesia hari ini, informasi berita koran indonesia, edisi majalah indonesia, indonesia dalam berita , indonesia dalam angka, liputan berita terkini, berita harian indonesia, berita politik dan informasi indonesia, indonesia tahun ini, indonesia bulan ini, indonesia dalam minggu ini, sekilas tentang indonesia, update harian indonesia, indonesia dalam blogspot, indonesia dalam data, data indonesia dalam internet, internet dan berita , baca berita hari ini, edisi terbaru blogspot indonesia, indonesia dan isinya, topik indonesia hari ini, mulai hari ini dengan berita, berita pagi indonesia Selamat Beraktivitas , luangan waktu untuk share dan berkomentar.

Post a Comment

This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself

Powered by Blogger.