Halloween party ideas 2015

whatsapp-image-2016-11-20-at-16-15-53

PB, Jakarta- Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0503/Jakarta Barat (JB) Mayor Inf. Davit Sirait mewakili Komandan Kodim (Dandim) 0503/JB Letkol Wahyu Yudhayana, melaksanakan sosialisasi menjaga Kebhineka Tunggal Ika’an kepada ratusan perwakilan Serikat Pekerja (SP), di Gedung Serbaguna Komplek Perumahan Citra 1 Rt. 002/Rw. 09, Kelurahan Kalideres, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, Jumat (18/11).

Acara sosialisasi yang bertema “Mencegah Ancaman Aktual Yang Dihadapi Bangsa Indonesia, Melalui Upaya Memecah Belah Persatuan Dan Kesatuan Serta Disintegrasi Bangsa Yang Menjaga Kedaulatan NKRI” ini, dihadiri Komandan Koramil (Danramil) 06/Kalideres (KD) Kapten Inf Edi Suroso, tokoh agama KH. Mukti, tokoh masyarakat Azis Muslim, Ketua Rw 09 Luky dan Bimas Polsek Kalideres Aiptu Kasih Winarso.

Acara sosialiasi  tersebut  juga dihadiri ratusan perwakilan Serikat Pekerja (SP), yaitu dari Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI), Federasi Serikat Pekerja Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (FSB KASBI), Serikat Pekerja Nasional (SPN), Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (K-SPSI) dan Serikat Buruh Migran (SBM).

Pada sosialisasi tersebut, Kasdim 0503/JB menyampaikan pentingnya Wawasan Kebangsaan (Wasbang) kepada pekerja/buruh menghadapi era globalisasi.  Apalagi saat ini Indonesia menjadi salah satu negara yang berada di kawasan jalur ekuator/khatulistiwa yang memiliki Sumber Daya Alam (SDA) yang melimpah, khususnya energi minyak, yang tentunya menjadi sasaran negara-negara yang berada di wilayah non ekuator/khatulistiwa yang minim SDA.

Menurutnya, untuk memenuhi kebutuhan energi khususnya minyak yang semakin menipis,  negara kawasan non ekuator berusaha untuk merebut SDA atau energi yang ada di negara-negara kawasan ekuator yang tidak terkecuali negara Indonesia.

“Untuk merebut SDA Indonesia, tidak melalui perang konvensional (perang terbuka) yang beresiko dan berakibat fatal, tetapi melalui Proxy War yaitu perang yang menggunakan pihak ketiga tapi dikendalikan oleh state (negara), yang menyerang sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara atau bisa dikatakan perang tidak nyata,” terang Mayor Inf. Davit Sirait.

Bentuk-bentuk Proxy War yang dilakukan lanjutnya, melalui gerakan sparatis, demontrasi massa, sistem regulasi yang merugikan, pemberitaan media yang provokatif, perederan narkoba, tawuran pelajar, bentrok antar kelompok dan penyebaran pornografi

Sebagaimana diketahui kata Kasdim 0503/JB, peta konflik dunia dikarenakan 70 persen berlatar belakang penguasaan energi.

Sementara itu Wakil Ketua SPSI Jakbar dari PT Logam Mulia Wardi dalam acara tersebut menyampaikan terima kasih kepada Kasdim 0503/JB yang telah memberikan Wasbang kepada pekerja/buruh.

“Tema sosialisasi ini sangat baik, kami menyadari dengan upaya Kodim 0503/JB, mempersatukan kita supaya lebih kuat sehingga kita tidak terpecah belah,” tutur Wardi.

Pada kesempatan itu ia minta kepada Kodim 0503/JB, sebagai penggerak/penggagas untuk mencanangkan kembali seperti pelajaran Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila  P4 atau Bela Negara.   “Sebab dengan hal ini, kami (buruh) akan tahu dan siap membantu dalam menjaga keamanan bangsa kita ini,” ujar Wardi.  (Mal)


Semua berita terbaru akan terus disajikan dalam blog brainbodymind, selamat membaca, dan jangan lupa untuk terus berlanganan blog ini.

Post a Comment

This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself

Powered by Blogger.