Halloween party ideas 2015


Rakyat.win ~ Pengasuh Pondok Pesantren Raudlatuh Tholibin, Rembang, KH Moh Mustofa Bisri atau Gus Mus, memaklumi kesalahan yang dibuat oleh Pandu Wijaya. Gus Mus menilai bahwa tidak ada yang perlu dimaafkan atas komentar Pandu terhadap pernyataannya.

"Tidak ada yg perlu dimaafkan, Mas Fadjroel. Kesalahannya mungkin hanyalah menggunakan 'bahasa khusus' di tempat umum. Maklum masih muda," tulis Gus Mus dalam akun resminya di Twitter, Jumat (25/11/2016) pagi.

Pernyataan itu disampaikan oleh Gus Mus untuk menanggapi permintaan maaf dari Komisaris Utama PT Adhi Karya Fadjroel Rachman, Kamis (24/11/2016). Melalui akun Twitter-nya, Fadjroel secara pribadi maupun mewakili Adhi Karya meminta maaf kepada Gus Mus.

Akibat komentarnya yang kurang pantas terhadap pernyataan Gus Mus, Pandu mendapatkan surat peringatan dari pimpinan proyek tempat dia bekerja.

Gus Mus mengatakan, karena Pandu sudah meminta maaf, ia tidak perlu dipecat dari pekerjaannya saat ini.

"Janganlah (dipecat). Dia sudah menyesal dan meminta maaf. Al-Musamih kariim...," tulis Gus Mus.

Fadjroel mengapresiasi sikap Gus Mus yang dengan lapang dada menerima hal ini. Ia mengatakan bahwa sikap Gus Mus itu menunjukkan bahwa Rais Aam Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama merupakan sosok berjiwa besar.

"Saya terima kasih sekali karena jembar (lapang) sekali sifat beliau. Bagaimana seorang tokoh sebesar Gus Mus ini dengan hati terbuka dan mengayomi menanggapi hal ini," kata Fadjroel kepada Kompas.com, Jumat pagi.

Atas kejadian ini, Fadjroel berencana menemui Gus Mus untuk bersilaturahim.

Ia juga menyatakan bahwa masalah ini akan diselesaikan oleh pimpinan proyek tempat Pandu bekerja karena Pandu bukan karyawan Adhi Karya, melainkan pegawai kontrak untuk proyek renovasi Gelora Bung Karno.

Sumber: beritaenam.com

Harian rakyat dan berita untuk rakyat dan kalayak umum, karena rakyat harus mengetahui segala sesuatu yang terjadi dengan tepat akurat, cepat dan terpercaya, Pastikan anda melakukan share dan berkomentar dari tayangan Soal Kasus Pandu Wijaya Yang Sempat Menghina Dirinya, Ini Komentar Mengejutkan Gus Mus Rakyat.win http://www.rakyat.win/2016/11/soal-kasus-pandu-wijaya-yang-sempat.html

Post a Comment

This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself

Powered by Blogger.