Keluarga Mega Mulai Gerah Umat Islam Dizalimi, Beri Warning Kapolda Metro & Jokowi? | Berita Indonesia Hari Ini
Kapolda Metro Irjen M. Iriawan disinyalir punya agenda politik balas dendam kepada Habib Rizieq Syihab yang dianggap sebagai penyebab kekalahan pasangan Ahok-Djarot di Pilgub DKI Jakarta 2017.
Ketua Progres 98, Faizal Assegaf melihat perilaku kesewenang-wenangan Kapolda dan Kabid Humas Metro Jaya Kombes Argo Yuwono telah memicu eskalasi kemarahan umat Islam kepada Istana dan PDI Perjuangan.
"Suka atau tidak, Presiden Joko Widodo dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri menjadi sasaran pelampiasan kebencian umat Islam. Lantaran dianggap sebagai pihak yang menjadi aktor di balik perilaku Polda Metro Jaya," terang Faizal melalui pesan whataspp, Jumat (19/5).
Menurut Faizal, jika hal itu terus berlangsung maka dapat memberi peluang munculnya gerakan aksi massa yang lebih besar mendesak Jokowi dilengserkan dan PDIP dibubarkan. Desakan tersebut kini dinilainya makin masif dan menimbulkan solidaritas yang luas serta mengarah pada konflik politik nasional yang mengkhawatirkan.
Ia tidak heran bila kemudian muncul sinyal dari keluarga Megawati, secara mendadak berbalik sikap dan menunjukan keberpihakan kepada ulama dan umat Islam yang dinilai terzalimi. Hal itu dapat dilihat dari pernyataan Puan Maharani baru-baru ini di sejumlah media nasional yang menegaskan kedekatan Bung Karno dengan ulama.
"Intinya menyampaikan protes dan sekaligus warning kepada Kapolda Metro Jaya dan Presiden Jokowi," terangnya.
Faizal meyakini sikap Puan Maharani atas arahan Megawati yang mulai cemas serta terusik oleh aneka modus kriminalisasi ulama yang dapat berakibat menciptakan politik adu-domba dengan PDIP.
"Keluarga Bung Karno tidak ingin menjadi korban politik balas dendam dan dibenturkan dengan ulama serta umat Islam," imbuh Faizal.
Faizal menambahkan, perubahan sikap keluarga Megawati perlu mendapat respon serius dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Kepala Badan Intelijen Negara, Budi Gunawan dan Presiden Jokowi. Yakni dengan mengevaluasi secara serius kinerja Kapolda M. Iriawan dan segala tindakan tendensius yang ditunjukan oleh Kombes Argo Yuwono.
Kedua oknum Polri tersebut dinilai terlalu banyak melontarkan pernyataan yang menyiram luka di hati ulama dan umat Islam. Dampaknya membuat umat curiga bahwa PDIP dan Presiden Jokowi sebagai dalang di balik serangan keji kepada ulama serta tokoh-tokoh Islam yang kritis.
Hemat dia, perlu ada langkah tegas mempercepat pergantian Kapolda M. Iriawan sebab disinyalir punya hubungan dekat dengan terpidana kasus penistaan agama, Basuki T Purnama alias Ahok. [rmol]
from Muslimina http://muslimina.blogspot.com/2017/05/keluarga-mega-mulai-gerah-umat-islam.html
via berita indonesai berikut ini adalah tag untuk berita hari ini yang sedang anda baca - Muslimina - yang terpampang di situs blogspot milik kita bersama ini, dukung terus perkembangan blog dengan menjadi bagian dari anggota, segeralah bergabung dan follow G+ untuk mendapatkan berita terbaru dan berita yang lebih heboh lainnya di blogspot milik kita bersama ini, terima kasih, semoga artikel ini bisa membantu - Tags - berita indonesia terbaru , indonesia hari ini, informasi berita koran indonesia, edisi majalah indonesia, indonesia dalam berita , indonesia dalam angka, liputan berita terkini, berita harian indonesia, berita politik dan informasi indonesia, indonesia tahun ini, indonesia bulan ini, indonesia dalam minggu ini, sekilas tentang indonesia, update harian indonesia, indonesia dalam blogspot, indonesia dalam data, data indonesia dalam internet, internet dan berita , baca berita hari ini, edisi terbaru blogspot indonesia, indonesia dan isinya, topik indonesia hari ini, mulai hari ini dengan berita, berita pagi indonesia Selamat Beraktivitas , luangan waktu untuk share dan berkomentar.
Post a Comment
This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself