Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan promosi program Keluarga Berencana adalah sebuah pengkhianatan. Dilansir dari AFP Menurutnya alat kontrasepsi beresiko menyebabkan seluruh generasi mengering.
Dia berkomentar ketika datang pada pernikahan putra pengusaha Turki Mustafa Kefeli sahabat dekatnya. Dia mengatakan pada kedua mempelai untuk tidak menggunakan alat kontrasepsi. Diketahui Turki berambisi untuk mengembangkan negaranya dan memperbanyak penduduk muda.
"Satu atau dua anak tidak cukup. Untuk membuat bangsa kita lebih kuat, kita perlu populasi lebih dinamis dan lebih muda. Kita perlu memiliki negara diatas tingkat peradaban modern," ujar Erdogan.
Namun, lawan Erdogan telah melakukan pengkhianatan dengan melakukan pengendalian kelahiran selama bertahun-tahun. Mereka juga berusaha untuk mengeringkan generasi.
Sumber: rol
from Suaranews http://ift.tt/1zCTqDg
via Berita Indonesia, SuaraNews, semua artikel resmi dari suaranews, silahkan kunjungi website suaranews untuk mendapatkan informasi dan berita yang lebih lengkap. nikmati terus informasi terbaru dan berita aktual lainnya juga. selamat beraktivitas
Post a Comment
This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself