Halloween party ideas 2015


Tim pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta terpilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno (Anis-Sandi) melaporkan portal berita gerilyapolitik.com ke Dewan Pers karena dinilai menyebarkan fitnah.

"Fitnah keterlaluan. Kita tempuh sesuai regulasi. Ada yang kepada kepolisian dan Dewan Pers. Kita sampaikan bahwa ada beberapa hal yang sangat tendensius disampaikan di gerilyapolitik.com," kata juru bicara Tim Anies - Sandi, Naufal Firman Yursak, di Gedung Dewan Pers, Jalan Kebon Sirih 34, Jakarta Pusat, hari ini.

Firman menjelaskan bahwa portal berita tersebut sudah menyebarkan kabar bohong (hoax) sejak masa kampanye lalu. "Ini sudah sejak zaman kampanye lalu," katanya.

Tim Anies-Sandi juga telah melapor ke Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo), katanya.

Saat di Kemenkominfo, Tim Media Anies-Sandi meminta portal tersebut diblokir, namun pihak Kemenkominfo meminta rekomendasi terlebih dahulu dari Dewan Pers.

"Kami minta untuk memblokir, namun Kementerian Kominfo mengirim email bahwa pihak gerilyapolitik.com mengatakan bahwa mereka sudah melakukan kaidah jurnalistik, oleh sebab itu meminta rekomendasi dari Dewan Pers," katanya.

Setelah menerima email dari pihak gerilyapolitik.com, Kemenkominfo meminta untuk hadir, namun hingga saat ini pihaknya tidak pernah hadir, ujar Firman, mengutip pernyataan pihak Kemenkominfo.

Dewan Pers juga telah menelusuri dan melakukan pemeriksaan terhadap portal gerilyapolitik.com dan menyimpulkan bahwa media tersebut belum memenuhi syarat sebagai media pers sebagaimana ketentuan Undang - Undang No. 40 Tahun 1999 dan Peraturan - Peraturan Dewan Pers.

Dewan Pers dalam surat yang ditujukan kepada Tim Advokasi dan Pengamanan Anies-Sandi berpendapat bahwa dalam menghadapi gerilyapolitik.com dapat menempuh prosedur hukum di luar Undang Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers (UU Pers) dan media profesional yang menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik serta mematuhi peraturan maupun surat edaran Dewan Pers.

Sementara itu, pusat data dalam jaringan Whois.Com mencatat bahwa domain gerilyapolitik.com didaftarkan melalui agen di Toronto, Kanada (CA), pada 29 Desember 2016 dan akan berakhir kontraknya pada 29 Desember 2018, serta melakukan kekinian pada 4 Maret 2017.

from Muslimina http://muslimina.blogspot.com/2017/05/anies-sandi-laporkan-gerilyapolitikcom.html
via berita indonesai berikut ini adalah tag untuk berita hari ini yang sedang anda baca - Muslimina - yang terpampang di situs blogspot milik kita bersama ini, dukung terus perkembangan blog dengan menjadi bagian dari anggota, segeralah bergabung dan follow G+ untuk mendapatkan berita terbaru dan berita yang lebih heboh lainnya di blogspot milik kita bersama ini, terima kasih, semoga artikel ini bisa membantu - Tags - berita indonesia terbaru , indonesia hari ini, informasi berita koran indonesia, edisi majalah indonesia, indonesia dalam berita , indonesia dalam angka, liputan berita terkini, berita harian indonesia, berita politik dan informasi indonesia, indonesia tahun ini, indonesia bulan ini, indonesia dalam minggu ini, sekilas tentang indonesia, update harian indonesia, indonesia dalam blogspot, indonesia dalam data, data indonesia dalam internet, internet dan berita , baca berita hari ini, edisi terbaru blogspot indonesia, indonesia dan isinya, topik indonesia hari ini, mulai hari ini dengan berita, berita pagi indonesia Selamat Beraktivitas , luangan waktu untuk share dan berkomentar.

Post a Comment

This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself

Powered by Blogger.