Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Eko Sutrisno menyatakan kebijakan Presiden Joko Widodo menghentikan sementara (moratorium) penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) selama lima tahun terancam gagal. Kebijakan itu bisa gagal bila terjadi kekurangan tenaga ahli di tiap kementerian.
“Kalau tidak ada yang bisa dimaksimalkan (dari internal kementerian), terpaksa harus rekrut orang dari luar,” kata Eko, Selasa (28/10).
Dia mengingatkan agar tiap kementerian/lembaga meningkatkan kualitas pegawai. Hal itu terutama bagi mereka yang dipindahkan ke tempat baru. Caranya dengan melakukan pendidikan dan pelatihan.
“Untuk memenuhi, dari instansi bisa langsung dididik pegawai yang baru pindah,” tegasnya.
Pemerintah bakal melakukan penghentian sementara atau moratorium penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun depan. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN RB) Yuddy Chrisnandi menegaskan kebijakan itu merupakan instruksi langsung Presiden Joko Widodo.
“Instruksi dan arahan Pak Presiden, beliau minta dilakukan moratorium PNS,” kata Yuddy di Kementerian PAN RB, Jakarta, Selasa (28/10).
Dia menegaskan, moratorium itu akan dilakukan sepanjang pemerintahan Jokowi. Artinya, sepanjang pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla tidak ada penerimaan PNS. “Untuk lima tahun ke depan,” tegasnya.
Sumber: suaramerdeka
from Suaranews http://ift.tt/1386BhN
via Berita Indonesia, SuaraNews, semua artikel resmi dari suaranews, silahkan kunjungi website suaranews untuk mendapatkan informasi dan berita yang lebih lengkap. nikmati terus informasi terbaru dan berita aktual lainnya juga. selamat beraktivitas
Post a Comment
This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself