Menurut Mursidah (49), ibunda Muhamad Arsyad (23), penghina Presiden Jokowi di media sosial, anaknya tidak pernah terlibat dengan salah satu partai dalam masa kampanye Pilpres 2014.
Bahkan, Arsyad pun tidak melakukan pencoblosan saat Pilpres 9 Juli lalu.
"Justru Arsyad yang nyuruh saya milih Pak Jokowi jadi presiden. Tapi sekarang dia dipenjara gara-gara Jokowi," kata Mursidah saat ditemui di rumahnya di Jalan Haji Jum RT 09/01 Rambutan, Ciracas, Jakarta Timur, Kamis (30/10/2014).
Namun, lanjutnya, Arsyad sendiri saat itu tidak pernah mengikuti atau terlibat dalam kampanya salah satu Capres.
Bahkan, saat hari pencoblosan, menurut keterangan Mursidah, Arsyad lebih memilih tidur.
"Makanya, dia itu cuma iseng ikut-ikutan sebarin foto di Facebook. Tapi malah sekarang ditangkap," katanya.
Sumber: tribunnews
from Suaranews http://ift.tt/1nYgEPw
via Berita Indonesia, SuaraNews, semua artikel resmi dari suaranews, silahkan kunjungi website suaranews untuk mendapatkan informasi dan berita yang lebih lengkap. nikmati terus informasi terbaru dan berita aktual lainnya juga. selamat beraktivitas
Post a Comment
This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself