Halloween party ideas 2015


Mengapa intervensi militer Turki - 'Euphrates Shield' tidak dipergunakan untuk menyerang rezim Assad secara langsung?

1. Negara-negara pro revolusi Suriah tidak bisa secara terang-terangan menyerang Assad karena secara de jure dia masih "memegang jabatan" sebagai "Presiden" Suriah, dimana kekuasaan itu dipertahankan dengan membantai ratusan ribu rakyat Suriah dan telah kehilangan lebih dari 70% wilayah Suriah. Jadi negara pro revolusi Suriah, seperti Arab Saudi dan Turki bermain lewat jalur diplomasi, suplai persenjataan untuk oposisi dan bantuan kemanusiaan.

2. Daesh (ISIS) menguasai wilayah sepanjang perbatasan Turki-Suriah, dan menebar teror dengan berulangkali melakukan serangan bom di wilayah Turki. Ancaman ini harus segera dibersihkan.
Sebab ancaman teror inilah pintu perbatasan Turki-Suriah ditutup


dan kemanan diperketat, karena pelaku teror Daesh masuk ke Turki bersama arus pengungsi.

3. Dengan menggunakan dalih memerangi Daesh, maka intervensi militer di Turki minim kontra dari kekuatan/negara-negara dunia.

4. Rusia menggunakan alasan memerangi teroris (ISIS) untuk menggempur wilayah oposisi Suriah dan membantai warga sipil, jika ISIS musnah mereka tidak punya lagi alasan yang kuat untuk melanjutkan intervensi militer di Suriah.

5. AS juga menggunakan Daesh (ISIS) sebagai alasan untuk merebut wilayah di Suriah dan menyerahkannya ke milisi komunis Kurdi PYD/YPG. Hal ini mengancam integritas wilayah Suriah dan juga Turki, karena komunis Kurdi bertujuan mendirikan entitas negara sendiri bersama dengan milisi komunis Kurdi di Turki, PKK.

6. Point terpenting adalah, rezim Assad menggunakan Kehadiran Daesh (ISIS) untuk membenarkan posisi mereka tetap dalam kekuasaan. Yaitu dengan alasan memerangi teroris. Dan alasan Barat tetap 'mempertahankan' Assad adalah kekhawatiran jika Assad jatuh maka Daesh akan berkuasa di Suriah.

Jika Daesh (ISIS) berhasil dimusnahkan maka mau tidak mau solusi politik harus segera diambil dengan melibatkan pihak oposisi.

Dimana Turki dan Arab Saudi telah sepakat bahwa tidak ada tempat bagi Assad dalam masa transisi.

Sekali dayung, dua tiga pulau terlampaui.

Itulah kecerdikan Sang Sultan Erdogan.

(Erna Setyowati)


from Muslimina http://ift.tt/2coQ56F
via berita indonesai berikut ini adalah tag untuk berita hari ini yang sedang anda baca - Muslimina - yang terpampang di situs blogspot milik kita bersama ini, dukung terus perkembangan blog dengan menjadi bagian dari anggota, segeralah bergabung dan follow G+ untuk mendapatkan berita terbaru dan berita yang lebih heboh lainnya di blogspot milik kita bersama ini, terima kasih, semoga artikel ini bisa membantu - Tags - berita indonesia terbaru , indonesia hari ini, informasi berita koran indonesia, edisi majalah indonesia, indonesia dalam berita , indonesia dalam angka, liputan berita terkini, berita harian indonesia, berita politik dan informasi indonesia, indonesia tahun ini, indonesia bulan ini, indonesia dalam minggu ini, sekilas tentang indonesia, update harian indonesia, indonesia dalam blogspot, indonesia dalam data, data indonesia dalam internet, internet dan berita , baca berita hari ini, edisi terbaru blogspot indonesia, indonesia dan isinya, topik indonesia hari ini, mulai hari ini dengan berita, berita pagi indonesia Selamat Beraktivitas , luangan waktu untuk share dan berkomentar.

Post a Comment

This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself

Powered by Blogger.