Halloween party ideas 2015


Safari dakwah da’i internasional Dr Zakir Naik di sejumlah wilayah di Indonesia disikapi berbeda. Ironisnya, pihak-pihak yang tak sependapat dengan ceramah-ceramah da’i asal India itu, lebih banyak menyerang Zakir Naik di sosial media ketimbang mendatangi ceramahnya. Padahal, Zakir Naik membuka pintu diskusi selebar-lebarnya.

Terkait hal itu, dosen Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ma’mun Murod Al Barbasy berkomentar pedas. “Mungkin saraf otak para pembenci ini sudah kejepit. Kalau ini yang terjadi, cepat-cepatlah ke RSJ Sumber Waras, minta Ahok suruh membiayai,” tulis Ma’mun di akun Facebook.

Ma’mun pun berpesan, jika memang tidak berani berdiskusi langsung dengan Zakir Naik, lebih baik melakukan “dialog dengan hati”.

“Kalau kebetulan Anda mengaku Muslim, tapi nyinyir dan sinis dengan Zakir Naik, coba Anda lakukan muhasabah, dialoglah dengan hati nuranimu sambil merenung tentang apa yang sudah Anda lakukan dan perbuat untuk Islam,” seru Ma’mun.

Kemudian, lanjut Ma’mun, bandingkan dengan apa yang sudah Zakir Naik perbuat untuk Islam. “Kalau masih tidak nyambung juga, jangan-jangan hati Anda memang sudah mati (qalbun mayyit), sehingga tak lagi mampu menerima kebenaran,” jelas Ma’mun.

Sebelumnya, Direktur NU Online, Savic Ali, menyebut Zakir Naik sebagai contoh agamawan yang buruk. “Zakir Naik itu contoh agamawan yang buruk. Tapi btw dia agamawan bukan sih?” tulis Savic di akun Twitter @savicali.

Tak hanya itu, Savic menyebut apa yang dilakukan Zakir Naik bukan “bilhikmah” (dakwah dengan cara arif dan bijaksana). “Apakah yang dilakukan Zakir Naik bukan ‘bilhikmah’. Lha di India aja dia kesangkut kasus provokasi kok…,” tegas @savicali.

Secara khusus Savic juga menyindir umat Muslim dan non Muslim yang hadir di safari ceramah agama Zakir Naik. Ceramah Zakir Naik untuk yang level pesantren kilat. “Dimentionin para fans Zakir Naik untuk datang ke forumnya. Lha buat apa? Kiai-kiai alim di NU banyak. Itu buat yang level pesantren kilat aja..” tulis @savicali.

Savic pun membeberkan alasannya menyoal eksistensi Zakir Naik. “Kenapa gw komentari Zakir Naik? Ya karna kalo banyak agamawan hobi nguliti agama lain bakal ‘Perang Salib’ lagi? Paham?” tegas @savicali.

Kicauan @savicali itu membuat panas netizen. Ironisnya, @savicali membalas tanggapan netizen dengan membawa-bawa nama Imam Besar Front Pembela Islam Habib Rizieq Syihab. “Yang pecundang itu Rizieq Sihab. #eh,” tulis @savicali meretwet kicauan akun @alfasinodino. -intelijen


from Muslimina http://muslimina.blogspot.com/2017/04/ini-pesan-untuk-pembenci-zakir-naik.html
via berita indonesai berikut ini adalah tag untuk berita hari ini yang sedang anda baca - Muslimina - yang terpampang di situs blogspot milik kita bersama ini, dukung terus perkembangan blog dengan menjadi bagian dari anggota, segeralah bergabung dan follow G+ untuk mendapatkan berita terbaru dan berita yang lebih heboh lainnya di blogspot milik kita bersama ini, terima kasih, semoga artikel ini bisa membantu - Tags - berita indonesia terbaru , indonesia hari ini, informasi berita koran indonesia, edisi majalah indonesia, indonesia dalam berita , indonesia dalam angka, liputan berita terkini, berita harian indonesia, berita politik dan informasi indonesia, indonesia tahun ini, indonesia bulan ini, indonesia dalam minggu ini, sekilas tentang indonesia, update harian indonesia, indonesia dalam blogspot, indonesia dalam data, data indonesia dalam internet, internet dan berita , baca berita hari ini, edisi terbaru blogspot indonesia, indonesia dan isinya, topik indonesia hari ini, mulai hari ini dengan berita, berita pagi indonesia Selamat Beraktivitas , luangan waktu untuk share dan berkomentar.

Post a Comment

This blog needed you to understand the word spam - never spam on this blog, although i will not moderate all of it, but you will learn it yourself, educate yourself

Powered by Blogger.