PSSI Panggil 10 Pemain Indonesia di Luar Negeri Dan Pemusatan Latihan 3 Negara Eropa - Berita Terbaru

(PB) Olahraga – Pengurus baru PSSI dengan Semangat tinggi dan sangat serius menyiapkan skuat Timnas Indonesia handal yang akan tampil di SEA Games 2017 di Kuala Lumpur Malaysia Agustus mendatang. Persiapan untuk jangka panjang diharapkan bisa masuk Piala Dunia 2026 yang akan di laksanakan di Indonesia sebagai tuan rumah.
Selain mendatangkan pelatih asal Spanyol, Luis Milla, pengurus tertinggi sepak bola tanah air itu juga berencana memanggil semua pemain Indonesia yang saat ini sedang ikut berkompetisi di luar negeri.
Sekjen PSSI, Ade Wellington mengungkapkan bahwa, saat ini ada sekitar 10 pemain tanah air yang sudah mereka inventarisir.
Di antaranya adalah, dua pemain Serie-A Italia, Emil Audero Mulyadi adalah kiper ketiga Juventus, serta Lorenzo Pace mantan penggawa Lazio, serta Andri Syahputra yang saat ini sedang membela klub Al Gharafa di Qatar.

Emil Audero Mulyadi

“Kami tidak menaturalisasikan mereka, karena mereka semua masih memegang paspor Indonesia,” kata Wellington.
“Kami sudah memanggil mereka untuk segera datang ke Indoensia mengikuti seleksi dengan pemain lain. Kami mau, kualitas individu mereka juga bisa disaksikan langsung oleh tim pelatih,” ujarnya.
Selain tiga pemain tersebut, ada juga tujuh pemain Indonesia lain yang saat ini mengikuti latihan di Valencia, Spanyol.

Lorenzo Pace

Tapi, lanjut Wellington, kualitas permainan mereka belum sebagus Lorenzo dan Emil Audero atau Ezra Walian, pemain Ajax U-21 asal Belanda yang sedang dalam proses naturalisasi.
Sebelumnya, Direktur Teknik PSSI, Danurwindo mengatakan bahwa, mereka sudah mengantongi total 50 nama kepada Luis Milla untuk proyeksi ke SEA Games 2017.
Dari sejumlah nama tersebut, ada sejumlah pemain yang termasuk dalam skuat Piala AFF 2016, seperti Hansamu Yama, Yanto Basna, Evan Dimas, serta Muchlis Hadi Ning Saefullah.
“Mereka semua akan diberikan kesempatan yang sama untuk ikut dalam seleksi. Pemain yang memiliki kualitas bagus dan dianggap cocok oleh pelatih yang bisa masuk dalam tim,” kata Danurwindo.
“Karena kami tidak mau ada pemain pemain titipan dalam bentukan timnas nanti,” papar mantan pelatih timnas itu.
Dalam perkembangan yang sama, Luis Milla sudah berada di Jakarta tadi malam. Pria berusia 52 tahun itu datang dengan dua asisten pelatih, Miguel Gandía, pelatih fisik dan Eduardo Perez pelatih kiper serta sang istrinya, Maria Luisa.sedangkan putrinya Paulina belum ikut ke Jakarta.
Selain dua asisten itu, Milla juga akan dibantu oleh Milla akan juga dibantu oleh Simon Tosseli, pria asal Prancis yang pandai berbahasa Spanyol dan Indonesia serta Bima Sakti, kapten Persiba Balikpapan.
Untuk pemusatan latihan Timnas akan dilaksanakan di luar Negeri di rencanakan ada di 3 Negara Eropa yakni Spanyol, Inggris, Belgia.
“Selain Spanyol, Inggris dan Belgia. TC rencananya akan digelar usai Piala Presiden,” ujar Direktur Hubungan Internasional dan Media PSSI Hanif Thamrin, di laman Viva.
Pelatih Milla rencananya akan menyeleksi 40 pemain yang diberikan PSSI untuk diboyong ke Eropa.
Proses seleksi mulai dilakukan saat berlangsungnya Piala Presiden bulan ini.
Sebelumnya, wacana untuk memberangkatkan timnas ke Spanyol sudah lama disampaikan Ketum PSSI Edy Rahmayadi. Terutama sejak awal terpilihnya dia sebagai nakhoda PSSI.
“Kebetulan fisik dan permainan Indonesia ini mirip dengan Spanyol, termasuk taktik. Sehingga kami dekatkan saja ke sana,” kata Ketum PSSI, Edy Rahmayadi, seperti dilansir Jawapos.com.
Dibawah arahan Milla, timnas Garuda memang kelihatan berusaha untuk menerapkan gaya permainan ala Spanyol. Meski, sebenarnya tak mudah menerapkan gaya permainan tersebut.
“PSSI memilih saya karena ingin terapkan permainan gaya Spanyol. Permainan Spanyol sangat khusus dan cukup sulit diterapkan. Saya akan coba praktikkan ke Indonesia,” kata Milla seperti dilansir

Syahrul Akbar ( Baca Sumber )

Semua berita terbaru akan terus disajikan dalam blog brainbodymind, selamat membaca, dan jangan lupa untuk terus berlanganan blog ini.